6 Masalah yang Berhubungan dengan Trend Data di DCS Centum VP


Tampilan Trend Centum, sumber yokogawa.com

Trend adalah kumpulan data yang diambil per satuan waktu tertentu secara kontinyu kemudian dimanifestasikan dalam bentuk diagram garis. Data trend sangat dibutuhkan ketika
  1. Terjadi anomali proses.
    Ketika terjadi perubahan tak lazim dari suatu proses pabrik, maka nilai trend pada suatu masa dapat menjadi referensi untuk menganalisis anomali yang terjadi.
  2. Terjadi unscheduled shutdown.
    Data yang tersimpan di dalam trend dapat digunakan untuk mengamati apa yang terjadi saat shutdown terjadi baik pada nilai yang terukur maupun waktu kejadian. Data trend ini akan sangat berguna untuk memutuskan root-cause terhadap kejadian unscheduled shutdown.
  3. Trend memudahkan pencatatan logsheet bagi operator.
Oleh karena itu,  DCS pasti memiliki fasilitas trend ini dan berikut 6 masalah yang berhubungan dengan Trend Data di DCS Centum VP.

  1. Tidak dapat memanggil Trend sebuah tagname
    Cara paling mudah memanggil trend di Centum VP adalah dengan melakukan klik kanan pada tag alat kemudian pilih menu Trend. Seketika trend group yang memuat tag alat tersebut akan terbuka.
    gambar melakukan klik kanan pada tagname untuk membuka trend AI-101A

    Cara ini sangat efektif untuk memanggil trend karena kita tidak perlu menghafalkan nomor trend group alat tersebut. Tetapi kadang, muncul masalah, yaitu trend tidak ditemukan.

    Gambar trend not found

    Jika kita menemui masalah seperti ini, ada baiknya segera menuju EWS Server (HIS0164) untuk melakukan pencarian (Search by Name) melalui aplikasi system view. Jika trend sudah didaftarkan di trend group maka pastikan sudah melakukan assignment trend di pencarian HIS yang trendnya bermasalah selanjutnya lakukan pen assignment.

    Gambar hasil search by name AT-101A, telah terdaftar di HIS0151 Trend nomor 4

    Cara melakukan pen assignment adalah, dari HIS yang trendnya bermasalah, buka trendgroup yang memuat trend tersebut. Misal trendnya nomor 4 groupnya nomor 1 maka ketikan TG0401 di HIS. Kemudian lakukan assignment dengan menekan tombol Pen Assignment.

    Gambar ikon Pen Assignment di Trend View

  2. Tagname alat belum di daftarkan ke Trend Group
    Melanjutkan permasalahan nomor 1, jika ketika kita cari menggunakan EWS Server (HIS0164) tagname tersebut tidak kita temukan file trend-nya maka itu berarti tagname tersebut belum didaftarkan untuk direkam data-datanya. Dari EWS, daftarkan tagname tersebut di trend group yang berada pada Server-Trend HIS sesuai dan data tagname akan mulai direkam sejak saat itu.
    Gambar Daftar Trendlist di dalam Trend Group TR no 4 HIS0151

  3. Trend untuk alat tertentu mengalami Blank
    Kita sudah mendaftarkan sebuah tagname ke trendgroup tetapi trend tagname alat tersebut tetap blank. Padahal trend tagname lainnya tetap merecord?

    Kalau seperti itu masalahnya bisa jadi yang kita daftarkan trend bukan tag DCS melainkan tag SIS. Di sistem kontrol DCS Centum VP yang terhubung dengan SIS Prosafe, tag DCS diidentifikasi dengan belah ketupat biru, sedang SIS diidentifikasi dengan belah ketupat kuning. Secara default, DCS tidak bisa merekam aktifitas di SIS meskipun DCS dapat menampilkan nilainya. Oleh karenanya perlu dilakukan peng-copy-an data dari faceplate SIS ke faceplate DCS agar DCS dapat merekam data dari SIS. Di bawah ini ada 2 faceplate yang kanan adalah tag impor di DCS, yang kiri adalah tag orisinal dari SIS. (abaikan nilai ****** karena saya hanya screenshoot dari simulator)
    Gambar Faceplate FI-1205A, yang kiri orisinal dari SIS, yang kanan hasil import ke DCS diberi nama FI-1205A_SIS. Gambar ketupat ada di bagian bawah faceplate.

  4. Seluruh Trend di salah satu HIS mengalami Blank
    Dalam sebuah Network Domain DCS, biasanya terbagi atas beberapa area misal area pabrik1, area pabrik2 dan seterusnya. Pembagian ini mencegah tercampurnya data dari area1 dan area2. Misalkan pabrik Ammonia, tentu tidak membutuhkan data CO2 Compressor pabrik Urea dan sebaliknya. Maka pembagian area ini diperlukan untuk manajemen data seperti itu. Oleh karenanya dalam satu area yang terdiri dari beberapa HIS, ada satu HIS yang akan berperan sebagai Trend-Server. Trend-Server ini berfungsi untuk menyimpan trend peralatan di areanya sendiri. Sehingga umumnya, HIS lainnya akan merujuk ke Trend-Server HIS tersebut agar dapat membaca trend yang disimpannya.

    Oleh karena itu, apabila seluruh trend di sebuah HIS nge-blank sementara HIS masih dapat membaca data pengukuran maka bisa jadi jaringan yang menghubungkan HIS tersebut dan Trend Server HIS terputus. Di DCS Centum VP, umumnya sebuah HIS setidaknya memiliki 3 network card. 2 network card untuk koneksi ke FCS dan menghandle kontrol secara keseluruhan (Vnet/L2 Switch). sedang 1 network lain berjalan di jaringan yang berbeda yang berfungsi untuk network sharing (L3Switch: Trend dan Printer). Oleh karenanya bila terjadi masalah pada trend di HIS, kemungkinan besar network ini sedang bermasala atau terputus.

    Gambar arsitektur jaringan Centum, lingkaran merah adalah network sharing. Sumber gambar utama slideshare.net

  5. Trend di semua HIS pada Area tertentu mengalami Blank
    Merujuk ke pembahasan permasalahan nomor 5, jika semua trend pada area tertentu mengalami Blank, maka terjadi masalah di pembacaan trend di Trend-Server HIS-nya. Hal ini dapat terjadi akibat terjadi masalah pada aplikasi BKHTrGthr.exe selaku penulis trend di Trend-Server HIS tersebut. Jika hal ini terjadi, langkah paling mudah adalah dengan merestart Trend-Server HIS.

  6. Trend tidak dapat disimpan dalam waktu yang lama
    Masalah nomor 6 ini agak unik, trend data di Trend-Server HIS terecord tetapi cuma bertahan beberapa menit atau beberapa jam saja. Tidak dapat menyimpan dalam waktu yang lama. Jika lebih dari masanya, trend akan terhapus secara permanen. Permasalahan ini tidak dapat diselesaikan dengan merestart Trend-Server HIS. Hal ini dikarenakan permasalahannya bukan terjadi karena application crash melainkan karena Missing File.

    Permasalahan ini disebabkan oleh aplikasi BKHLongTerm.exe gagal membuat trend file terbaru akibat hilangnya file trend lama pada tanggal tertentu. Hal ini bisa terjadi akibat pernah diutak-atiknya folder Long Term Trend di Trend-Server HIS. Folder Long Term adala sebuah folder yang menyimpan rekaman trend dalam kurun waktu tertentu sebelum kemudian direcycle kembali menjadi trend saat ini. Normalnya, folder ini tidak boleh diakses tanpa melalui authorisasi yang benar (melalui aplikasi bawaan Centum VP). Tidak boleh mengubah-menambah-menghapus file trend meskipun untuk keperluan Back Up.

    Terkadang kita berpikir, apakah karena harddisknya kepenuhan jadi trendnya tidak bisa menyimpan? Jawabannya harddisk tidak mungkin kepenuhan karena menyimpan Trend. Ketika mendefinisikan lamanya penyimpanan sebuah trend, Centum akan segera mereservasi sejumlah memori pada harddisk untuk dilock dan tidak boleh diisi oleh data lainnya. Makanya ketika trend berhenti tersimpan, umumnya ruang harddisk juga masih ada sisa. 

    Cara menanggulangi masalah seperti ini adalah dengan mencari log files di Drive C:/Program Data/Yokogawa/.../HIS/Log. Buka Log file terbarunya kemudian baca masalah yang terjadi terkait aplikasi BKHLongTerm.exe. Jika BKHLongTerm.exe membutuhkan file trend tertentu untuk di-recycle kembali menjadi trend terbaru, kita tinggal menyiapkan file tersebut dengan melakukan copy-paste dari file lama kemudian rename namanya menjadi file tersebut. Tutup-buka kembali log file tersebut untuk mengamati apakah masih terjadi error terkait BKHLongTerm.exe.
     
OK mungkin sekian dulu yang bisa saya bagi untuk postingan kali ini, semoga bermanfaat.

2 comments:

  1. saya nak bertanya, untuk data item tag.mode trend sama ada boleh create. untuk monitor mode dalam aut, cas, man. kalau boleh minta tolong tunjuk ajar macam mana jalan nya.
    terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Untuk memonitor mode dalam kontrol, kalau nggak salah kita bisa melihatnya dari Historical View dari HIS. Anda bisa membuka historian (trend server) kemudian dari menu samping kiri, cari dan buka historical view. Search di sana. Akan kelihatan kapan dan siapa yg mengubah mode function blocknya.

      Delete